Sabtu, 17 Maret 2012

PKL : Bagian Dari Kewirausahaan Nasional

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono menghadiri peringatan Gerakan Kewirausahaan Nasional 2012 di UKM Convention Center, di Gedung SME Tower, Jakarta, Kamis (8/3).
Presiden SBY mengaku senang dengan diresmikannya Program Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima sebagai Gerakan Kewirausahaan Nasional. Pedagang kaki lima merupakan bagian dari usahawan mikro, kecil dan menengah yang menggerakkan perekonomian nasional.
"Saya menyambut gembira prakarsa untuk melakukan pemberdayaan bagi para pedagang kaki lima. Ini prakarsa yang baik dan harus kita dukung penuh. Di berbagai kesempatan saya sering menyampaikan, saya tidak senang kalau melihat saudara kita para pedagang kaki lima digusur, apalagi dengan kekerasan," kata Presiden dalam peringatan Gerakan Kewirausahaan Nasional 2012 di UKM Convention Center, di Gedung SME Tower, Jakarta, Kamis (8/3).
Untuk menghindari penggusuran, Presiden menghimbau kepada seluruh pedagang kaki lima untuk menjalankan usaha dengan tertib sesuai aturan yang ditetapkan oleh pemerintah daerah, sehingga mereka bisa menjadi bagian dari pembangunan di daerah tersebut.
"Pedagang kaki lima yang ditata dengan baik, tertib. menjaga kebersihan, menjajakan dagangan yang dibutuhkan masyarakat akan membawa manfaat yang bagi kota dimana pedagang kaki lima menjalan usahanya," ujar SBY, Seperti dilansir laman Seskab.
Keberadaan pedagang kaki lima menjadi penting, lanjut Kepala Negara, karena menciptakan pekerjaan, sehingga menurunkan pengangguran, akan menurunkan tingkat kejahatan di daerah tersebut, selain tentu meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah masing-masing.
Presiden menyambut gembira penjelasan dari Menteri Koperasi dan UKM yang melaporkan pertambahan 3,2 juta wirausahawan baru selama 2011.
"Kita berharap di tahun mendatang kita bisa hadirkan, kita ciptakan lebih banyak peluang dari para wirausawan sehingga ekonomi negara akan terus tumbuh dan dengan pertumbuhan ekonomi kesejahteraan rakyat akan terus ditingkatkan," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Presiden RI dan para hadirin menyaksikan pemberian secara simbolis Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan jumlah berkisar Rp 50-150 juta kepada wirasusahawan pemula. Juga diberikan secara simbolis Dana Bergulir bagi beberapa Koperasi yang disrahkan oleh beberapa Direktur Bank Pelaksana KUR. (c8/lik)
sumber : http://wartapedia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

WARGA SUMBERASRI DALAM MEMPERINGATI HARI BUMI

              Sekitar seribu lebih peserta Jelajah Lereng Kelud tingkat Jawa Timur antusias mengikuti jelajah alam menyusuri pegunungan...