Anggaran untuk pelaksanaan Pilgub Jatim 2013 putaran pertama yang
dialokasikan untuk Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Timur yakni
sekitar Rp 578 miliar. Jumlah itu meningkat dibanding alokasi pada
Pilgub 2008 silam yakni Rp 535 miliar.
"Anggaran untuk pilgub nanti sudah fix. Tapi masih belum bisa
memastikan seratus persen, karena sampai saat ini kami belum menerima
bukti secara tertulis," kata anggota KPUD Jatim Divisi Sosialisasi,
Pendidikan Pemilih dan Pengembangan Informasi, Nadjib Hamid, Jumat
(8/3).
Menurut dian saat ini pihaknya masih menunggu tandatangan Nota
Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dari Pemprov Jatim. Anggaran yang kita
ajukan sebesar Rp 601 miliar, dan yang disetujui sebesar Rp 578 miliar.
"Mudah-mudahan dana yang disetujui itu fix," ungkapnya.
Saat ditanya apakah anggaran tersebut bisa mencukupi karena tidak
sesuai dengan anggaran yang diajukan, Nadjib meyakini jumlah itu cukup.
"Kami yakin cukup. Kalau tidak ya harus dicukup-cukupkan lah," ujarnya.
Sedangkan total anggaran pilgub 2013 untuk banyak pihak kini
masih belum diketahui. Diperkirakan total anggaran yang disiapkan
Pemprov Jatim untuk putaran pertama Pilgub Jatim kali ini cukup
fantastis, yakni sebesar Rp 943 miliar.
Jika dibandingkan jumlah anggaran untuk Pilgub Jatim 2008 lalu,
total anggaran yang dialokasikan untuk putaran pertama hanya sebesar Rp
535 miliar. Rinciannya, untuk KPU Jatim Rp 425 miliar, Panwaslu Rp 50
miliar, Polda Rp 50 miliar, dan Rp 10 miliar untuk Kodam V/Brawijaya.
Sumber: http://kominfo.jatimprov.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar