Meningitis bisa terjadi siapa saja, baik
orangtua maupun bayi baru lahir. Seperti kasus yang menimpa komedian
Indonesia, Olga Syahputra yang terserang meningitis hingga menghembuskan
nafas terakhir di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura.
Sebagian orang belum mengetahui apa itu penyakit meningitis. Berikut gejala seseorang yang menderita meningitis, seperti yang disitat dari Mayoclinic, senin (30/3).-
Demam tinggi mendadak- Sakit kepala yang parah- Leher kaku- Muntah atau mual- Kesulitan konsentrasi- Kejang- Kantuk dan kesulitan bangun- Nafsu makan dan minum berkurang- Ruam pada kulit
Sementara gejala meningitis pada bayi yang baru lahir tidak seperti gejala orang dewasa. Newborn (bayi baru) tak miliki tanda-tanda seperti sakit kepala dan leher kaku.Bayi yang alami meningitis miliki gejala yaitu, demam tinggi, menangis secara konstan, ada benjolan di ubun-ubun kepala bayi, bayi tidak aktif dan alami makan yang buruk.
Jika bayi Anda alami gejala tersebut, segeralah cari perawatan medis. Karena penyakit ini bisa datang sangat cepat. Untuk itu membutuhkan pengobatan antibiotik yang cepat untuk meningkatkan pemulihan.
Selain itu, penundaan pengobatan meningitis bisa berakibat fatal, karena bakteri bisa meningkat dan timbulkan risiko kerusakan otak permanen atau kematian.Tak hanya itu saja, bakteri meningitis dapat berakibat fatal dalam hitungan hari. Tak ada cara untuk mengetahui apa jenis meningitis seseorang , sebelum menjalani tes cairan tulang belakang. [RRI/L-8]
Sebagian orang belum mengetahui apa itu penyakit meningitis. Berikut gejala seseorang yang menderita meningitis, seperti yang disitat dari Mayoclinic, senin (30/3).-
Demam tinggi mendadak- Sakit kepala yang parah- Leher kaku- Muntah atau mual- Kesulitan konsentrasi- Kejang- Kantuk dan kesulitan bangun- Nafsu makan dan minum berkurang- Ruam pada kulit
Sementara gejala meningitis pada bayi yang baru lahir tidak seperti gejala orang dewasa. Newborn (bayi baru) tak miliki tanda-tanda seperti sakit kepala dan leher kaku.Bayi yang alami meningitis miliki gejala yaitu, demam tinggi, menangis secara konstan, ada benjolan di ubun-ubun kepala bayi, bayi tidak aktif dan alami makan yang buruk.
Jika bayi Anda alami gejala tersebut, segeralah cari perawatan medis. Karena penyakit ini bisa datang sangat cepat. Untuk itu membutuhkan pengobatan antibiotik yang cepat untuk meningkatkan pemulihan.
Selain itu, penundaan pengobatan meningitis bisa berakibat fatal, karena bakteri bisa meningkat dan timbulkan risiko kerusakan otak permanen atau kematian.Tak hanya itu saja, bakteri meningitis dapat berakibat fatal dalam hitungan hari. Tak ada cara untuk mengetahui apa jenis meningitis seseorang , sebelum menjalani tes cairan tulang belakang. [RRI/L-8]
(Sumber : www.beritasatu.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar